5 Cara Flash Asus Z007 Terlengkap dan Anti Gagal

5 Cara Flash Asus Z007 Terlengkap dan Anti Gagal

Smartphone seri Asus Z007 seringkali mengalami bootloop, dimana sistem ponsel tidak dapat berjalan sempurna. Jadi perlu mengetahui cara flash asus z007. Sebenarnya, ada beberapa penyebab Asus Z007 tidak bisa masuk fastboot mode. Salah satunya adalah penggunaan ponsel yang salah.

Kasus atau masalah seperti bootloop yang terus menerus terjadi akan mengakibatkan kerusakan pada perangkat smartphone itu sendiri. Salah satu cara memperbaikinya adalah dengan melakukan flash Asus Z007. Hanya saja, perlu diperhatikan proses ini kemungkinan akan menghilangkan hampir atau bahkan seluruh data milik pengguna. Untuk lebih jelasnya, simak beberapa ulasan mengenai cara flash Asus Z007 dengan mudah berikut ini.

Persiapan Sebelum Melakukan Flashing Asus Z007

Sebelum melakukan flash Asus Z007, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan untuk memastikan proses berjalan lancar dan sukses:

  1. Backup data penting Anda.
  2. Pastikan baterai terisi penuh.
  3. Unduh firmware yang sesuai untuk perangkat Anda.
  4. Instal driver USB yang tepat.
  5. Gunakan kabel USB berkualitas baik dan cocok untuk perangkat Anda.
  6. Pastikan perangkat dimatikan sebelum memulai proses flash.

Bahan-bahan untuk melakukan flash Asus Z007 menggunakan PC, silahkan download file-filenya dibawah ini:

  1. Asus Flashtool V1
  2. ASUS USB Driver
  3. Firmware ASUS Zenfone C Z007 WW ZC451CG

Setelah melakukan persiapan ini, Anda dapat memulai proses flash dan mengikuti instruksi dengan hati-hati. Pastikan tidak mencabut kabel USB atau mematikan perangkat selama proses flash berlangsung.

4 Cara Flash Asus Z007 Menggunakan PC 

Flashing dilakukan dengan memasukkan ulang file sistem yang ada pada Android. Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan ketika melakukan flash Asus Zenfone C Z007 di PC. Pastikan juga daya baterai ponsel penuh saat proses flashing berjalan. Simak pemaparannya berikut ini:

1. Cara Flash Asus Zenfone C Z007 via Flashtool

Adapun cara flash Asus Z007 lewat Flashtool adalah dengan menyiapkan beberapa file, seperti Asus USB Drivers, Firmware Asus Zenfone C Z007, dan Asus Flashtool itu sendiri. Langkah-langkah melakukan flash melalui Flashtool adalah:

  • Mengunduh file untuk flash, setelah diunduh pengguna bisa melakukan ekstrak file tersebut;
  • Tekan tombol power + volume up untuk membuka menu Droidboot;
  • Bukalah aplikasi Asus Flashtool;
  • Klik kanan untuk memilih opsi Run as Administrator;
  • Hubungkan perangkat PC dengan ponsel menggunakan kabel USB;
  • Klik opsi type ZC451CG, pilih Yes;
  • Masukkan file Firmware untuk memulai flash, tunggu hingga muncul Flash Image Successfully yang menandakan proses flash selesai;
  • Tutup aplikasi Flashtool, lepaskan kabel USB dari perangkat PC;
  • Nyalakan ponsel Asus Z007 dan pastikan sudah berfungsi normal.

2. Cara Flash Asus Z007 via CMD/ADB Fastboot

Selanjutnya, cara flash asus zenfone c via adb adalah dengan menyiapkan beberapa bahan, seperti software ADB, Intel USB Driver dan Firmware + Recovery.img. Langkah-langkah flashing Asus Z007 via ADB adalah sebagai berikut:

  • Download ketiga bahan untuk flash dan Instal Intel USB Driver;
  • Setelah itu, ekstrak ADB dan Firmware dalam folder yang sama;
  • Selanjutnya, masuk fastboot mode dengan cara tekan tombol power + vol up secara bersamaan;
  • Hubungkan perangkat menggunakan kabel USB;
  • Pilih Open Command Windows Here dengan menekan Shift + klik kanan;
  • Ketikkan beberapa kode perintah dengan cara copy paste satu per satu di Command Prompt;
  • Ketik reboot – bootloader hingga menu DroidBoot Vision muncul;
  • Tunggu proses flashing hingga selesai;
  • Setelah selesai, ketik perintah fastboot flash boot boot.img, tunggu;
  • Ketik lagi fastboot reboot – bootloader, tunggu;
  • Terakhir, ketik fastboot reboot, selesai;
  • Tunggu hingga Asus Z007 menyala kembali dengan normal.

3. Cara Flash Asus Zenfone Z007 via UFI Box

Hampir sama dengan sebelumnya, cara flash Asus Z007 via Ufi Box tentunya harus memiliki software UFI Box itu sendiri. Dengan begitu, proses flash bisa segera dilakukan. Simak langkah-langkahnya di bawah ini:

  • Install UFI Box;
  • Masuk pada menu fastboot dengan menekan power + volume up;
  • Sambungkan ponsel Asus Z007 dengan PC;
  • Pastikan fastboot sudah terbaca oleh UFI;
  • Pilih platform intel dan sesuaikan dengan perangkat yang akan dilakukan flashing;
  • Klik Flashing, tunggu hingga selesai;
  • Restart ponsel setelah proses flashing.

4. Cara Flash Asus Zenfone C Z007 via Qfil

Software Qfil juga bisa mengatasi Asus Z007 yang mengalami bootloop. Pengguna dapat melakukan update Firmware dan hardware LCD yang rusak dan tidak berfungsi dengan normal. Simak langkah-langkahnya berikut ini:

  • Unduh software Qfil, lalu buka;
  • Pilihlah opsi Browse, pilih Firmware “prog_emmc_fire_xxx” sesuai jenis ponsel masing-masing;
  • Pilih “Load XML” dan pilih “patcho.xml”;
  • Selanjutnya, boot ponsel dalam mode 9008;
  • Hubungkan ponsel dengan komputer sampai Qfil mengenali ponsel pengguna;
  • Klik tombol unduh, tunggu hingga proses flash selesai;
  • Nyalakan ponsel setelah semua prosesnya selesai.

Baca Juga : Cara Menyembunyikan Aplikasi di HP

Cara Flash Asus Zenfone C Z007 Tanpa PC Via MMC/SD Card

Melakukan flashing tanpa PC adalah dengan menggunakan MMC (Multi Media Card) atau SD Card. Caranya berbeda dengan flashing menggunakan PC. Pastikan memori yang digunakan mempunyai kapasitas minimal 4GB dan baterai sudah dalam keadaan penuh. Berikut ini langkah-langkahnya:

  • Unduh Firmware ASUS Zenfone C Z007 WW ZC451CG, lalu ekstrak;
  • Buka folder ekstrak dan pindahkan ke SD Card dalam format .zip;
  • Matikan Asus Z007, lalu masukkan SD Card dengan Firmware ke ponsel;
  • Tekan tombol power + volume bawah menuju Recovery mode;
  • Pilihlah menu Apply Update from SD Card;
  • Pilihlah Firmware dengan menekan tombol power
  • Proses flashing sudah dimulai, tunggu beberapa menit;
  • Setelah flashing selesai, mode Recovery akan muncul di layar;
  • Restart ponsel dengan memilih menu Reboot System Now;
  • Proses flash Asus Z007 selesai.

Penyebab Asus Z007 Gagal Flashing

Setelah mengetahui cara flash Asus Z007, terjadinya kegagalan dalam melakukan flash mungkin saja terjadi. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelumnya ketika melakukan flashing, seperti ketersediaan Firmware, USB Driver, dan Flashtool. Jika komponen tersebut diabaikan, tentu saja kegagalan flashing akan terjadi. Berikut beberapa penyebabnya:

1. Firmware yang Tidak Cocok

Firmware yang diunduh ternyata tidak compatible. Hal tersebut tentu akan mengakibatkan proses flashing gagal. Pada umumnya, hp Android mempunyai dua jenis Firmware. Keduanya adalah fastboot dan rom. Pada hp Asus Z007, Firmware yang cocok yaitu menggunakan jenis fastboot.

2. USB Driver Salah

Penyebab Asus Z007 mengalami gagal flashing selanjutnya adalah karena kesalahan pada USB Driver. Akibatnya, ponsel dengan PC tidak tersambung. Jika tersambung pun koneksinya tidak bisa stabil. Oleh karena itu, pengguna perlu memastikan USB Driver sudah terinstal dengan benar di PC.

3. Kesalahan Flashtool

Tidak selamanya versi Flashtool terbaru cocok dengan semua jenis ponsel. Kecocokan Flashtool tidak selalu ditentukan dari versi lama atau baru. Pengguna juga perlu memastikan Flashtool yang digunakan cocok dengan ponsel Asus Zenfone C Z700.

4. Kabel USB Salah

Kabel USB menjadi salah satu sebab gagalnya proses flashing pada Asus Z007. Pengguna harus menggunakan kabel USB yang ori saat akan melakukan flashing. Kabel USB bajakan biasanya hanya memiliki fungsi charger saja, sehingga ponsel tidak bisa tersambung dengan PC dan Flashtool tidak dapat mendeteksinya.

Baca Juga : Cara Menyembunyikan Aplikasi di HP Asus

Kode Error yang Biasanya Muncul Saat Gagal Flashing

Umumnya saat gagal melakukan flashing, maka akan muncul kode error. Ada beberapa kode error yang menandakan proses flashing gagal. Berikut adalah kode error yang sering muncul:

1. Error S_UNSUPPORTED_OPERATION (1040)

Adanya error dengan kode ini disebabkan karena masalah file scatter yang salah. Perangkat yang seharusnya menggunakan file scatter MT6575 tidak bisa digunakan pada MT6577. Akibatnya operasi flashing tidak didukung dan tidak dapat berjalan dengan lancar.

2. Error S_NOT_ENOUGH_SPACE_STORAGE_SPACE (1011)

Jenis kode error selanjutnya disebabkan karena Firmware yang akan di flash mengalami alokasi ruang yang melebihi batas. Ruang yang tersedia untuk Firmware tidak mencukupi. Pada situasi ini, pengguna bisa mengganti perangkat ROM yang sesuai.

3. Error S_FT_DA_NO_RESPONSE (4001)

Masalah yang terjadi jika muncul kode error 4001 adalah SP Flashtool tidak merespon perintah. Hal tersebut disebabkan karena Flash Memory pada PC mengalami kerusakan. Pengguna tidak bisa menerima info download agent di PC, sehingga perlu mengganti Port USB dan meletakkan Flashtool pada folder Local Disk C.

4. Error SP FLASH TOOL ERROR (8045)

Kode error 8045 muncul karena adanya perbedaan isi dari file scatter dengan ROM yang mempunyai base berbeda. Error ini bisa diatasi dengan bantuan Programmer Hardware yang sudah ahli di bidangnya. Jadi, pengguna bisa meminta bantuan jika menemukan kode error ini.

Hal yang Harus Dilakukan Jika Gagal Flashing

Setelah melakukan flashing, kemungkinan ada yang gagal pada saat melakukannya. Jadi, tidak semua orang yang melakukan proses flashing akan berhasil. Apalagi jika tidak memperhatikan apa saja hal yang bisa mengakibatkan gagal dalam melakukan proses ini. Berikut ada beberapa hal yang harus dilakukan jika gagal dalam melakukan flashing:

1. Ulangi Proses Install Software sampai Selesai

Hal pertama yang harus dilakukan adalah instal kembali software sampai selesai. Biasanya pengguna yang tidak sabar, akan memaksa proses penginstalan supaya cepat selesai. Jangan sampai proses install belum selesai, tapi pengguna sudah menghentikannya dengan harapan software bisa digunakan meski belum selesai saat diinstal. Jadi, jika mengalami gagal saat flashing, silahkan ulangi proses instal software-nya.

2. Cek Kabel USB yang Digunakan

Proses flashing juga bisa mengalami kegagalan jika kabel USB yang digunakan tidak sesuai atau tidak terhubung dengan ponsel. Jadi, jika mengalami gagal saat flashing, cobalah untuk mengecek kabel USB yang digunakan. Pastikan kabel yang digunakan sesuai dan sudah terhubung secara sempurna agar proses flashing berhasil. 

3. Periksa IC EMMC

Jika sudah melakukan flashing tapi masih saja gagal, cobalah lakukan pemeriksaan pada IC EMMC-nya. Apabila EMMC ini rusak, maka proses flash akan gagal. Solusinya dengan mengganti EMMC atau membawanya ke tukang service.

FAQ

1. Apakah Asus Z007 sering mengalami masalah bootloop?

Ya, seringkali Asus Z007 mengalami masalah bootloop yang dapat merusak perangkat smartphone tersebut.

2. Apa penyebab Asus Z007 tidak dapat masuk fastboot mode?

Beberapa faktor dapat menyebabkan masalah ini, salah satunya adalah penggunaan ponsel yang salah.

3. Apa yang harus dilakukan sebelum melakukan flash Asus Z007?

Beberapa persiapan harus dilakukan sebelum melakukan flash Asus Z007, yaitu backup data penting, pastikan baterai terisi penuh, unduh firmware yang sesuai, instal driver USB yang tepat, gunakan kabel USB berkualitas baik, dan pastikan perangkat dimatikan sebelum memulai proses flash.

4. Apa saja bahan-bahan yang diperlukan untuk melakukan flash Asus Z007?

Beberapa bahan yang diperlukan untuk melakukan flash Asus Z007 adalah Asus Flashtool V1, ASUS USB Driver, dan Firmware ASUS Zenfone C Z007 WW ZC451CG.

5. Apa saja cara melakukan flash Asus Z007 menggunakan PC?

Terdapat 4 cara melakukan flash Asus Z007 menggunakan PC, yaitu dengan menggunakan Flashtool, CMD/ADB Fastboot, UFI Box, dan Qfil.

6. Apakah proses flash Asus Z007 dapat menghilangkan seluruh data pada perangkat?

Iya, proses flash Asus Z007 kemungkinan besar akan menghilangkan hampir atau bahkan seluruh data milik pengguna. Oleh karena itu, backup data sebelum melakukan flash sangat penting.

Penutup

Itulah beberapa cara flash Asus Z007 melalui PC ataupun tanpa PC. Pastikan untuk melakukan flashing dengan teliti agar tidak terjadi kesalahan yang merugikan di kemudian hari. Tentunya informasi di atas bermanfaat untuk melakukan flashing secara mandiri. Flashing yang dilakukan sendiri tanpa bantuan Programmer akan membantu melatih kemampuan seseorang dalam membaca software.